Beberapa produk kebutuhan rumah tangga lainnya juga mengandung bahan kimia tersebut. Berikut ini 5 jenis produk yang sebaiknya kamu perhatikan.
1. Peralatan Masak
Panci dan wajan anti lengket adalah produk peralatan dapur yang paling diminati, tetapi sering kali memiliki lapisan yang mengandung bahan PFAS. Lapisan tersebut membuat makanan tidak melekat dan lebih mudah dibersihkan.
Namun, sayangnya, jika peralatan ini mengalami goresan atau kerusakan, PFAS dapat lepas ke makanan yang dimasak. Penelitian menunjukkan bahwa paparan jangka panjang terhadap PFAS berpotensi meningkatkan kadar kolesterol serta risiko gangguan tiroid.
2. Air Minum
Salah satu sumber utama paparan PFAS adalah air minum yang tercemar. Di beberapa daerah, PFAS telah ditemukan dalam sistem pasokan air publik akibat polusi dari kegiatan industri atau pembuangan produk rumah tangga yang tidak tepat.
PFAS sangat sulit untuk dikeluarkan dari air minum. Mengonsumsi air yang tercemar dapat meningkatkan kemungkinan gangguan kesehatan, seperti masalah pada sistem reproduksi dan penyakit ginjal.
3. Sampo
Beberapa merek sampo memanfaatkan PFAS untuk memberikan tekstur tertentu atau sebagai bahan pengawet. Selain itu, PFAS sering ditambahkan agar produk lebih tahan terhadap air atau memiliki kemampuan pembersihan yang jauh lebih efektif.
Meskipun jumlahnya kecil dalam produk sampo, penggunaan yang teratur dapat berkontribusi pada penumpukan PFAS di dalam tubuh. Hal ini bisa meningkatkan risiko paparan jangka panjang.
4. Jas Hujan
Jas hujan dibuat agar tahan air, dan sering kali dilapisi bahan kimia yang memberikan perlindungan terhadap air. Sayangnya, PFAS digunakan dalam lapisan tahan air ini karena sifatnya yang tahan lama dan efisien dalam menghalau air.
Penggunaan jas hujan yang mengandung bahan PFAS dalam waktu lama dapat berdampak terhadap lingkungan dan kesehatan. Hal ini disebabkan oleh kemampuan PFAS untuk mencemari air atau tanah, serta mungkin menembus tubuh melalui kontak langsung dengan kulit.
5. Cat Kuku
Kutek yang tahan lama dan cepat kering sering kali mengandung bahan PFAS agar formula tetap stabil dan menghasilkan permukaan yang lebih halus. PFAS berfungsi untuk membentuk lapisan yang tahan terhadap retakan dan air.
Namun, penggunaan produk ini secara terus-menerus bisa menimbulkan bahaya bagi kesehatan, khususnya jika PFAS menembus melalui kuku atau kulit di sekitarnya. Selain itu, bahan PFAS juga berisiko masuk ke dalam tubuh melalui mulut saat seseorang makan dengan tangan.
Berikut adalah 5 jenis produk yang mengandung bahan PFAS. Mari lebih cerdas dalam memilih barang di rumah! (Dani).***
Comments
Post a Comment