Skip to main content

Kopi atau Teh, Mana yang Lebih Sehat di Pagi Hari?

Kopi atau Teh, Mana yang Lebih Sehat di Pagi Hari?

KonekFoodBanyak orang merasa pagi belum sempurna tanpa secangkir kopi atau teh. Minuman kesukaan ini tidak hanya menjadi pemicu semangat harian, tetapi juga sudah menjadi bagian dari kebiasaan tradisional.

Namun, di balik kebahagiaan keduanya, sering muncul pertanyaan: sebenarnya, mana yang lebih baik dikonsumsi di pagi hari?

Jawaban dari pertanyaan ini tidak semudah selera pribadi. Baik kopi maupun teh memiliki kandungan gizi dan dampak yang berbeda terhadap tubuh.

Terdapat pilihan yang lebih efektif dalam meningkatkan energi secara cepat, serta opsi yang lebih baik untuk pencernaan dan suasana hati.

Di sini, kita akan membandingkan keuntungan keduanya pada pagi hari, berdasarkan pendapat para ahli kesehatan.

Kafein: Peningkat Energi atau Penyebab Dampak Negatif?

Alasan utama mengapa banyak orang memilih minum kopi atau teh adalah karena adanya kandungan kafein. Kafein dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan kesadaran.

Kopi diketahui mengandung kadar kafein yang lebih tinggi dibandingkan teh, sehingga cocok untuk mereka yang membutuhkan energi cepat di pagi hari.

Meskipun demikian, kafein dalam jumlah besar dapat menyebabkan efek samping seperti jantung berdebar atau kesulitan tidur jika dikonsumsi secara berlebihan.

Lisa Andrews, ahli gizi, mengatakan bahwa respons terhadap kafein berbeda-beda pada setiap individu. Beberapa orang merasa lebih segar setelah minum kopi, sementara yang lain justru merasa cemas.

Minum teh, seperti teh hijau dan teh hitam, memiliki kadar kafein yang lebih sedikit. Selain itu, teh juga mengandung L-theanine yang berfungsi meredakan kecemasan tanpa menyebabkan kantuk.

Kombinasi ini menjadikan teh cocok bagi mereka yang ingin tetap tenang tetapi tetap fokus pada pagi hari. Oleh karena itu, jika kamu mudah cemas atau peka terhadap kafein, teh bisa menjadi pilihan yang lebih sesuai.

Namun, jika tubuhmu sudah terbiasa dengan kopi dan tidak mengalami dampak buruk, kamu masih dapat menikmatinya selama tidak berlebihan.

Dampak Minum Kopi dan Teh terhadap Sistem Pencernaan

Selain masalah kafein, penting juga untuk memperhatikan dampak kopi dan teh terhadap lambung.

Kopi memiliki tingkat keasaman yang cukup tinggi, sehingga terkadang dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti asam lambung meningkat. Sementara itu, teh, khususnya teh hijau dan herbal, cenderung lebih ramah terhadap sistem pencernaan.

Menurut ahli gizi Avni Kaul, minum teh aman bagi orang yang memiliki lambung sensitif dan dapat menjadi pilihan alternatif dari kopi bagi mereka yang ingin tetap mendapatkan manfaat kafein tanpa mengalami rasa sakit di perut.

Hidrasi Tubuh

Kopi memiliki sifat diuretik, yang bisa menyebabkan kamu lebih sering buang air kecil dan berpotensi memicu dehidrasi ringan jika tidak cukup mengonsumsi air putih. Sebaliknya, teh (khususnya yang tidak mengandung gula atau susu berlebih) dapat menjadi pilihan yang segar sekaligus membantu menjaga kelembapan tubuh pada pagi hari.

Antioksidan dalam Kopi dan Teh

Baik kopi maupun teh memiliki kandungan antioksidan, meskipun jenis dan manfaatnya sedikit berbeda. Kopi mengandung polifenol yang bermanfaat untuk kesehatan metabolisme dan otak, sehingga mampu menurunkan risiko beberapa penyakit.

Kopi, khususnya kopi hijau dan hitam, mengandung EGCG serta theaflavin yang dikenal bermanfaat dalam melindungi tubuh dari stres oksidatif dan menjaga kesehatan jantung.

L-theanine dalam teh juga berfungsi untuk meredakan pikiran, sehingga kamu bisa tetap konsentrasi tanpa merasa kaku.

Jika fokus pada manfaat bagi sistem kekebalan atau hormon, teh mungkin lebih unggul—namun untuk manfaat yang berdampak pada metabolisme dan fokus tinggi, kopi tetap menjadi pilihan yang layak.

Sesuaikan dengan Gaya Hidup

Pada akhirnya, memilih kopi atau teh sebagai teman pagi sangat bergantung pada kebutuhan dan kondisi tubuh masing-masing individu.

Bagi yang aktif, tidak peka terhadap kafein, dan membutuhkan peningkatan energi, kopi bisa menjadi pilihan utama.

Namun jika lebih senang memulai hari dengan tenang dan menjaga kesehatan lambung, teh jelas lebih ramah.

Secara singkat, tidak ada jawaban pasti yang lebih baik. Yang paling penting adalah memahami respons tubuhmu sendiri, coba keduanya dan rasakan perbedaannya.

Kesehatan tidak hanya bergantung pada satu kebiasaan, tetapi pada keseimbangan dari berbagai gaya hidup. Apapun pilihanmu, pastikan dikonsumsi dengan jumlah yang wajar dan sehat. Kamu termasuk penggemar kopi atau teh di pagi hari? ***

Comments

Popular posts from this blog

Teka-Teki Makanan dan Minuman MPLS 2025: Ultramilk, Minuman Pahlawan

Persiapan Hari Pertama Sekolah untuk Siswa Baru Tribuners, sebagai orang tua, saatnya mulai mempersiapkan diri sejak sekarang. Karena tidak lama lagi, hari pertama masuk sekolah akan tiba. Menurut kalender akademik yang berlaku di Jawa Barat tahun 2025/2026, hari pertama masuk sekolah atau masa ajaran baru akan jatuh pada hari Senin, 14 Juli 2024. Oleh karena itu, para orang tua perlu mempersiapkan diri untuk membantu anak-anak mereka dalam menghadapi hari pertama sekolah. Khususnya bagi siswa baru, mereka akan mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan ini biasanya disusun dengan menarik agar siswa baru semakin antusias dan siap menjalani proses belajar-mengajar. Di dalam MPLS, terdapat berbagai materi yang bervariasi, termasuk teka-teki makanan dan minuman yang harus ditebak oleh peserta didik. Berikut ini adalah beberapa contoh teka-teki makanan dan minuman yang bisa digunakan dalam MPLS, beserta kunci jawabannya: Berlumut = Kacang Ijo Batu manis ...

Daftar Lengkap Resep Cooking Event Grow a Garden di Roblox: Klaim Hadiah Langka Langsung

Panduan Lengkap untuk Event Masak di Grow a Garden Event masak yang baru saja dirilis di game Grow a Garden kembali memicu antusiasme para pemain Roblox. Dengan tema Cooking Event , pengguna kini dapat mencoba berbagai resep makanan unik untuk mengumpulkan hadiah eksklusif. Jika kamu tertarik mengetahui kombinasi bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat makanan dari level Normal hingga Prismatic, berikut ini panduan lengkapnya. Resep Salad Level Normal - 2x Tomat - 1x Strawberry + 1x Paprika Merah - 2x Pisang Darah + 2x Tomat - 1x Bawang Merah + 1x Pir - 2x Tomat + 1x Bawang Merah Level Legendaris - 2x Pisang Darah + 2x Tomat - 1x Bambu + 1x Mangga + 1x Pineapple Level Mitos - 1x Tomat + 1x Cemara Raksasa - 2x Apel Gula + 1x Cabai + 1x Tomat Level Divine - 3x Apel Gula + 1x Cabai + 1x Pineapple - 2x Bunga Tulang + 1x Pineapple + 1x Cabai Level Prismatic - 1x Tomat + 4x Bunga Tulang - 1x Paprika Merah + 4x Bunga Tulang Resep Sandwich Level Normal - 2x Tomat...

12 Makanan Kaya Vitamin C untuk Awet Muda!

Makanan Kaya Vitamin C untuk Menjaga Kecantikan Kulit Merawat kulit agar tetap kencang, segar, dan terlihat awet muda adalah impian banyak orang. Salah satu kunci utama dalam menjaga kecantikan kulit adalah dengan menjaga elastisitasnya serta memperlambat tanda-tanda penuaan. Selain itu, konsumsi makanan yang kaya akan kolagen juga berperan penting dalam menjaga elastisitas kulit, mencegah keriput, serta menjaga kelembapan alami. Produksi kolagen dalam tubuh terus berkurang seiring bertambahnya usia, sehingga mengonsumsi makanan yang mengandung kolagen bisa menjadi solusi yang efektif. Salah satu cara alami untuk merangsang produksi kolagen adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin C. Vitamin C tidak hanya membantu meningkatkan produksi kolagen, tetapi juga berperan sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Berikut ini adalah 12 makanan yang kaya akan vitamin C dan dapat membantu menjaga produksi kolagen dalam tubuh, sehingga membu...